Hari itu suasana di depan sebuah gedung di Jalan Sudirman cukup ramai.
Banyak orang berkumpul untuk menyaksikan sebuah acara yang sangat tidak biasa ini.
Acara ini bertujuan untuk melihat kemampuan maksimal kodok dalam menaiki tangga.
Kodok yang menjadi kelinci(kodok) percobaannya ada dua ekor.
Gedung yang dipilih adalah gedung dengan jumlah lantai 33.
Para penonton tumpah ruah dijalanan, penonton tersebut kebanyakan menertawakan percobaan gila ini.
Percobaan yang konyol, mana mungkin kodok kecil yang hanya bisa melompat dapat menaklukan gedung setinggi 33 lantai.
Acara pun dimulai, dua ekor kodok itu mulai melompat-lompat menaiki tangga...
Dan seiring dengan itu, sorak sorai penonton pun terdengar riuh rendah.
"Hahaha...."
"Kecebong pemimpi"
"Tuh kodok gak ngaca kali ya"
"Gak mungkin-lah bisa nyampe ke lantai 33"
Dua hari kemudian, salah seekor kodok terlihat menghentikan lompat-lompatnya...
Wajahnya terlihat pucat, sangat cape rupanya...
Sementara satu kodok lagi masih terus berjuang(melompat-lompat).
Dan para penonton makin terlihat bersemangat untuk bersorak sorai...
"Wah... temen loe aja uda kalah... uda aja,"
"Sekarang atau nanti, gagal adalah hal yang pasti"
"Uda pasti loe gagal"
"Daripada cape-cape trus gagal, mending berhenti sekarang aja"
Sebulan setelah kodok pertama gagal, kodok kedua sampai di lantai 33.
Aneh tapi nyata...
Kok bisa sampe yah...
Di datangkan-lah dokter hewan spesialis kodok.
Hasilnya adalah kodok tersebut menderita tuna rungu.
*cerita aneh ini saya dapatkan dari rai saya.
baca juga:
2 komentar:
wah, si kodok hebat lho. Walaupun ceritanya dikatakan aneh, tapi perjuangannya patut ditiru. Yang penting berusaha terus, kalo toh pada akhirnya gagal, itu takdir yang punya nilai tersendiri, bisa diambil sebagai pengalaman dan dicari solusinya agar tidak gagal lagi dikemudian hari
@phiena-venus
Ya... dan keberuntungan tersendiri bagi kodok yang tuli dari komentar negatif....
Posting Komentar