gotong lagi

sekitar pukul setengah satu siang, o-on menaiki KRL EKONOMI di Beos dengan tujuan Bogor di jalur sebelas.
o-on adalah pedagang yang baru saja belanja barang dagangannya.
dua buah bungkusan besar dengan berat masing-masing mencapai lima puluh kilogram, dia angkut sendirian.

saat o-on mulai melepas lelah dengan duduk disamping bungkusan besarnya,
terdengar pengumuman bahwa kereta jurusan Bogor di jalur sebelas batal berangkat,
yang berangkat adalah kereta jurusan Bogor di jalur sepuluh.

dengan serentak para penumpang berpindah kereta,
begitu juga dengan o-on yang berjuang keras menyeret dua bungkusan besar untuk menaiki kereta di jalur sepuluh.

tidak sampai lima menit kemudian, terdengar kembali pengumuman bahwa kereta jurusan Bogor di jalur sepuluh batal berangkat,
yang berangkat adalah kereta jurusan Bogor di jalur sebelas.

lagi-lagi dengan serentak para penumpang berpindah kereta,
dan itu pula yang dilakukan oleh o-on dia kembali berjuang keras menyeret dua bungkusan besar untuk menaiki kereta di jalur sebelas.

tak lama kemudian kereta bergerak meninggalkan Beos.
ketika kereta sampai di Depok baru, terdengar pengumuman bahwa kereta hanya sampai di Depok lama, tidak sampai Bogor.

Dan benarlah, kereta berhenti dan penumpang serentak keluar seluruhnya di Depok lama.

o-on pun menyeret dua bungkusan besarnya, lalu bersama-sama penumpang lainnya menunggu kereta tujuan Bogor.

lima menit kemudian, o-on terlihat sedang menyeret dua bungkusan besarnya menaiki kereta tujuan Bogor di jalur tiga.


***maklum aja-lah...
harga tiket KRL EKONOMI Beos-Bogor-kan cuma dua rebu perak....***



***Beos=Stasiun Jakarta Kota